Pemerintah Kabupaten Karangasem menunjukkan komitmennya dalam memperkuat kesadaran hukum di tingkat desa. Hal ini ditandai dengan dibukanya secara resmi kegiatan Penyuluhan Hukum bertema “Jaksa Garda Desa” oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Karangasem, I Ketut Sedana Merta mewakili Bupati Karangasem I Gusti Putu Parwata, bertempat di Aula MPP Amlapura, Selasa (29/4/2025).

Kegiatan ini merupakan bagian dari program nasional yang digagas oleh Kejaksaan Agung Republik Indonesia. Hadir dalam kegiatan tersebut perwakilan Kejaksaan Agung, unsur Forkopimda, Wakil Ketua DPRD Karangasem, serta para Lurah, Perbekel, Bendahara, dan Operator Desa se-Kabupaten Karangasem.

Dalam sambutannya, Sekda Sedana Merta menyampaikan pesan Bupati Karangasem yang mengapresiasi kepercayaan Kejaksaan Agung atas ditunjuknya Karangasem sebagai lokasi pelaksanaan penyuluhan hukum ini. Ia menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan momentum penting bagi aparatur desa untuk memperkuat pemahaman mengenai pengelolaan keuangan desa yang transparan dan sesuai regulasi.

“Penyuluhan hukum ini menjadi langkah strategis untuk mencegah potensi penyimpangan Dana Desa yang di tahun 2025 jumlahnya mencapai lebih dari Rp 229 miliar,” ungkapnya.

Bupati juga menyoroti capaian Kabupaten Karangasem yang telah memiliki 12 Desa Sadar Hukum, serta 3 Desa dan 1 Kelurahan yang mendapatkan Anugerah Non Litigation Peacemaker (NLP) sebagai juru damai desa. Ia berharap jumlah tersebut akan terus bertambah seiring meningkatnya kesadaran hukum masyarakat desa.

Sementara itu, Kepala Sub Bidang Penerangan Hukum Kejaksaan Agung RI, Hadi Riyanto, SH, MH, menyampaikan pentingnya peran Jaksa Garda Desa dalam mengawal tata kelola pemerintahan desa yang bersih, transparan, dan bebas dari korupsi.

“Program ini merupakan perwujudan butir ke-7 Asta Cita Presiden RI, yakni membangun pemerintahan yang bersih, efektif, dan terpercaya, hingga ke tingkat desa,” tegasnya.

Acara ditutup dengan pembacaan pantun oleh Sekda Karangasem yang mengajak seluruh peserta untuk bersinergi membangun Karangasem yang agung melalui tata kelola desa yang baik.

"Mari kita wujudkan Karangasem yang Agung melalui pengelolaan Dana Desa yang transparan dan akuntabel," pungkas Sekda.(Diskominfo)